Keluhan anak jalanan yang hidup sebatangkara di tengah-tengah keramaian
kota,
Sentuhan kepedulian begitu asing untuk mereka cicipi,
Senyuman mereka memberikan seribu arti pengorbanan.
Tidur beralas tanah, beratap langit, bukan philips yang terang dimalam hari,
namun rembulan yang menerangi pandangan mereka pada malam yang pekat.
Mereka petanggu sejati walaupun ekonomi selalu menikam waktu mereka.
Kesabaran, keikhlasan, mereka miliki untuk mempertahankan hidup.
Tak ada kata menyerah apa lagi keluhan yang keluar dari hati mereka.
Ketika fajar tiba diringi sinar mentari merobek malam,
sekumpulan anak belasan tahun turun dijalanan, entah apa yang akan mereka buat.
Mereka berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan sesuap nasi tanpa paksaan untuk para
dermawan. Duhai Engkau yang menciptakan langit dan bumi serta segala isinya curahkan
hidayah-Mu dan rezky kepada kami semua, berikanlah kami kekuatan, petunjuk, agar kami
senantiasa mensyukuri nikmat yang Engkau berikan.
Amiiiinnn.... ^_^ (Leuly)
Sentuhan kepedulian begitu asing untuk mereka cicipi,
Senyuman mereka memberikan seribu arti pengorbanan.
Tidur beralas tanah, beratap langit, bukan philips yang terang dimalam hari,
namun rembulan yang menerangi pandangan mereka pada malam yang pekat.
Mereka petanggu sejati walaupun ekonomi selalu menikam waktu mereka.
Kesabaran, keikhlasan, mereka miliki untuk mempertahankan hidup.
Tak ada kata menyerah apa lagi keluhan yang keluar dari hati mereka.
Ketika fajar tiba diringi sinar mentari merobek malam,
sekumpulan anak belasan tahun turun dijalanan, entah apa yang akan mereka buat.
Mereka berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan sesuap nasi tanpa paksaan untuk para
dermawan. Duhai Engkau yang menciptakan langit dan bumi serta segala isinya curahkan
hidayah-Mu dan rezky kepada kami semua, berikanlah kami kekuatan, petunjuk, agar kami
senantiasa mensyukuri nikmat yang Engkau berikan.
Amiiiinnn.... ^_^ (Leuly)
Yaa ALLOOH ...lindungi mereka !sakit hati liatnya !
BalasHapus